Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2007

Ketika Syukur adalah Nikmat (juga)

Syukur adalah sebuah ekspresi/ungkapan positif terhadap nikmat yang diperoleh. Syukur dapat diwujudkan dalam ucapan maupun perilaku. Segala bentuk syukur menunjukkan kesadaran akan bernilainya nikmat yang diperole, yang diberikan oleh sang Khaliq. Tapi pernahkah terpikirkan betapa banyak nikmat yang belum disyukuri? Bahkan syukurpun adalah sebuah nikmat, karena tanpa pemberian-Nya, tak dapatlah syukur terwujud. Jadi, nikmat mana lagi dari Rabb-mu yang didustakan?

Tak ada listrik di kota penghasil batu bara

Sudah untuk yang ke sekian kalinya aliran listrik dipadamkan. Kekesalan atas ketidakbecusan PLN dan Pemkab Kutai Timur dalam mengelola listrik di kota Sangatta sudah memuncak. Bagaimana tidak, kota dengan tambang batu bara yang sangat besar tapi tidak bisa menyuplai energi? Kemana APBD yang 1,3 triliun itu? Sampai geleng-geleng kepala saya memikirkannya….

MDA - Part 2: Model

Model sebuah sistem adalah sebuah deskripsi atau spesifikasi dari sistem tersebut beserta lingkungannya untuk keperluan tertentu [1] . Sebuah model dapat dikatakan juga sebagai sebuah himpunan pernyataan tentang suatu system under study (SUS), sistem dalam penelaahan. Pernyataan mengandung makna beberapa ungkapan ( expression ) tentang SUS yang dapat ditentukan benar atau salah. Sebuah model dapat digunakan untuk menggambarkan SUS, dalam hal ini model dapat dikatakan tepat jika semua pernyataannya adalah benar untuk SUS [2] . Sebuah model adalah sebuah abstraksi dari sesuatu yang ada dalam kenyataan, merupakan sesuatu yang lain dari benda ( thing ) yang dimodelkannya, dan dapat digunakan untuk suatu hal (misalnya, menghasilkan sesuatu yang nyata) [3] . Model biasanya ditampilkan atau diekspresikan sebagai kombinasi dari gambar dan tulisan. Sebuah bahasa pemodelan ( modeling language ) dapat digunakan untuk mengekspresikan pernyataan-pernyataan dalam model. Pada pemodelan perangkat l

MDA - Part 1

Tulisan mengenai MDA ini akan dibagi ke dalam beberapa bagian. Bagian pertama ini adalah pengantar MDA. Tulisan ini adalah bagian dari Tesis Magister penulis di bidang Rekayasa Perangkat Lunak. Model-Driven Architecture Model-Driven Architecture (MDA) adalah visi dari OMG (Object Management Group) untuk pembangunan sistem yang menekankan pada integrasi, portabilitas dan guna ulang ( reuse ). MDA memfokuskan pada pemisahan spesifikasi fungsionalitas sebuah sistem dengan spesifikasi implementasi dari fungsionalitas tersebut pada sebuah platform teknologi tertentu [1] . MDA dan standard-standard yang mendukungnya memungkinkan sebuah model yang menspesifikasikan suatu sistem dapat direalisasikan ke dalam banyak platform . MDA dapat dipandang sebagai kerangka kerja ( framework ) dalam proses pembangunan perangkat lunak. Fokus dari MDA adalah pentingnya model dalam proses pembangunan perangkat lunak. Pada MDA, proses pembangunan perangkat lunak disetir ( drive ) oleh aktivitas pemodelan s