Langsung ke konten utama

MDA - Part 4: Lapisan Pemodelan

OMG menggunakan arsitektur empat lapis (four-layered) dalam standard-standard yang dipakai di MDA. Lapisan ini mendefinisikan model-model untuk tingkat abstraksi yang berbeda, masing-masing lapisan dinamakan sebagai M0, M1, M2, dan M3.
Lapisan-lapisan tersebut memuat sebuah hirarki dari tingkatan-tingkatan model, masing-masing (kecuali yang paling atas) merupakan sebuah instans dari (instance of) tingkatan di atasnya. Tabel 1 adalah penjelasan masing-masing lapisan pemodelan beserta contohnya.
  1. Lapisan M0 (Apa yang dimodelkan)
    Lapisan M0 adalah lapisan dari data user (user data), atau merupakan instans aktual. Sebagai contoh, seorang mahasiswa dengan nama “Budi” dan beralamat di “Jalan Ganesha 10”, dan seorang mahasiswa bernama “Ahmad” dan beralamat di “Jalan Dago”, keduanya adalah instans.
  2. Lapisan M1 (Model)
    Lapisan M1 adalah model yang memuat M0. Sebagai contoh, mahasiswa dapat dimodelkan dalam UML sebagai kelas yang memiliki atribut nama dan alamat.
  3. Lapisan M2 (Metamodel)
    Lapisan M2 adalah metamodel, yaitu sebuah abstraksi dari model. Sebagai contoh, spesifikasi dari UML adalah sebuah metamodel.
  4. Lapisan M3 (Meta-metamodel)
    Lapisan M3 adalah meta-metamodel, yaitu sebuah spesifikasi dari bahasa pemodelan yang digunakan untuk mengekspresikan metamodel dalam M2. Dalam OMG, lapisan ini adalah selalu bahasa pemodelan MOF.

Tabel 1 Empat Lapisan Pemodelan OMG [1]
Lapisan
Deskripsi
Contoh
meta-metamodel (M3)
Infrastruktur untuk sebuah arsitektur pe-metamodel-an.
Mendefinisikan bahasa untuk mespesifikasikan sebuah metamodel.
MetaClass, MetaAttribute, MetaOperation
metamodel (M2)Sebuah instans dari sebuah meta-metamodel.
Mendefinisikan bahasa untuk menspesifikasikan sebuah model.
Class, Attribute, Operation,Component
model (M1)Sebuah instans dari sebuah metamodel.
Mendefinisikan sebuah bahasa untuk menggambarkan suatu domain informasi
Mahasiswa, Jurusan, hitungIPK
user data atau user object (M0)
Sebuah instans dari sebuah model.
Mendefinisikan sebuah domain informasi tertentu.
<Budi, Jl. Ganesha 10>, IF, 3.55
Gambar 6 memperlihatkan contoh lapisan pemodelan untuk UML dan bahasa pemrograman Java. Pada lapisan M0 terdapat user data dan objek dari bahasa java, keduanya adalah instansiasi dari lapisan M1. Pada lapisan M1, sebuah model UML dan sebuah kelas dalam bahasa Java adalah instansiasi dari lapisan M2. Lapisan M2 berisi metamodel dari UML dan bahasa Java, yaitu model yang menggambarkan atau menspesifikasikan UML dan bahasa Java. Dan pada lapisan teratas atau lapisan M3 terdapat MOF yang merupakan suatu infrastruktur untuk pembuatan metamodel yang menjadi standard dalam MDA. MOF dapat dikatakann sebagai metamodel dari metamodel (M2).
Lapisan Pemodelan untuk UML dan Java.Gambar 6 Lapisan Pemodelan untuk UML dan Java. [2]

Referensi:
  1. OMG Unified Modeling Language Specification Version 1.4, OMG, September 2001.
  2. Kurtev, Ivan and Berg, Klaas van den (2004), Unifying Approach for Model Transformations in the MOF Metamodeling Architecture, Software Engineering Group, University of Twente.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANUGERAH KEBAIKAN (HARTA) UNTUK KEBAIKAN

Allah ﷻ telah menawarkan kepada kita untuk memberikan "pinjaman yang baik". Allah ﷻ telah memberikan jalan beramal lewat harta dengan kepastian balasan yang berlipat. “Siapakah yang mau meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, maka Allah akan melipat-gandakan (balasan) pinjaman itu untuknya, dan dia akan memperoleh pahala yang banyak.”[Q.S. Al-Hadiid (57):11] Allah ﷻ memperkenalkan anugerah-Nya yang berupa harta dengan istilah khayr, yang dimaknai baik atau kebaikan. Ada tujuh ayat yang menggunakan kata khayr tersebut untuk makna harta (QS 2:180,215,272,273; QS 38:32; QS 70:21; QS 100:8). Amalan harta termasuk ibadah yang bersifat langgeng secara nilai dan pahala, dengan jaminan tidak terputus meskipun pemilik harta itu sudah meninggal dunia. Rasulullah ﷺ‎ menetapkan shadaqah jariyah di urutan pertama dalam haditsnya tentang ibadah yang tidak akan terputus pahalanya. Amalan harta dalam syariat Islam ada bermacam-macam, ada yang wajib ada yang sunat. Ada yang telah ditetap

i-Zakat Privacy Policy

Privacy Policy built the i-Zakat app as a Free app. This SERVICE is provided by at no cost and is intended for use as is. This page is used to inform visitors regarding my policies with the collection, use, and disclosure of Personal Information if anyone decided to use my Service. If you choose to use my Service, then you agree to the collection and use of information in relation to this policy. The Personal Information that I collect is used for providing and improving the Service. I will not use or share your information with anyone except as described in this Privacy Policy. The terms used in this Privacy Policy have the same meanings as in our Terms and Conditions, which is accessible at i-Zakat unless otherwise defined in this Privacy Policy. Information Collection and Use For a better experience, while using our Service, I may require you to provide us with certain personally identifiable information. The information that I request will be retained on your device an

WHAT ARE THEY GOING TO KNOW?

كَلَّا سَيَعْلَمُوْنَۙ ثُمَّ كَلَّا سَيَعْلَمُوْنَ kallā saya‘lamūn ṡumma kallā saya‘lamūn Sekali-kali tidak, kelak mereka akan mengetahui, kemudian sekali-kali tidak, kelak mereka mengetahui. (Q.S An-Naba' [78] : 4-5)